Tuesday, June 3, 2014

Aturan Umroh

Umrah adalah Sunnah Mu'akidah: Umrah itu tidak Fardlu atau wajib, tetapi melakukan Umrah sekali seumur hidup adalah sunnah Mu'akidah. Namun, sekali atau lebih dari sekali, setiap kali itu dilakukan, dapat mendatangkan manfaat yang besar. 

Waktu Umroh
 
T
idak ada Waktu Tetap: atau bulan yang tetap, dapat dilakukan setiap saat

The Miqat untuk umroh: adalah Bukit bagi penduduk Haram Mekah dan orang-orang dari Hill. Seperti disebutkan kemudian, daerah antara lima Miqats ditunjuk Haji dan batas-batas Haram Mekah disebut Hill. The Afaqis (luar) yang datang ke Mekkah untuk haji dan umrah harus berada dalam ihram sebelum masuk ke Mekkah. Namun, untuk Umrahs berikutnya, bahkan mereka harus pergi ke Hill untuk memakai ihram. Untuk tujuan ini, bus di luar Bab Abdul Aziz al-Haram mengambil peziarah ke Masjid Aai'sha yang di Hill di Madinah Jalan di Tan'eem, tidak jauh dari Mekkah.

Satu-satunya ritual Umrah adalah:
  •         Memasuki keadaan ihram
  •         Tawaf
  •         Sa'i antara bukit Safa dan Marwah
  •         Mencukur rambut atau tahalul

Dalam Umrah, peziarah tidak pergi ke Mina, Arafat dan Muzdalifa atau melempar kerikil pada Jamrah. Ritual ini dilakukan selama haji.

No comments:

Post a Comment